Pengantar Token Leveraged ETF

Apa itu ETF Leveraged Token?

ETF Leveraged Token adalah produk investasi yang menggunakan derivatif seperti kontrak untuk mereplikasi kinerja harga aset dasar sekaligus memperbesar pergerakannya dengan kelipatan tetap, misalnya 3x atau 5x. Produk ini menambahkan leverage pada aset dasar, sehingga pengguna dapat melakukan perdagangan leverage tanpa perlu membayar margin atau khawatir terhadap risiko likuidasi. Pengguna hanya perlu membeli dan menjual ETF Leveraged Token seperti melakukan perdagangan spot.

Secara sederhana, ETF Leveraged Token memperbesar potensi imbal hasil dari aset digital standar. Jika harga aset target bergerak 1%, nilai aset bersih (NAV) ETF Leveraged Token akan berubah sesuai kelipatan leverage, misalnya 3% atau 5%. Jika leverage yang digunakan adalah 1x, ETF Leveraged Token berfungsi seperti aset digital biasa.

Berbeda dengan ETF tradisional yang melacak kumpulan saham atau indeks, ETF Leveraged Token melacak dan memperbesar kinerja harga satu mata uang digital saja.

Konvensi Simbol ETF Leveraged Token di Gate

Simbol ETF Leveraged Token terdiri dari tiga elemen: “Aset Dasar”, “Kelipatan Leverage Target”, dan “Arah”. Contoh:

• Aset Dasar: Aset yang menjadi acuan ETF Leveraged Token adalah mata uang kripto yang dilacaknya. Misalnya, BTC3L dan BTC3S sama-sama melacak BTC.
• Kelipatan Leverage Target: BTC3L dan BTC3S menggunakan leverage 3x, sedangkan BTC5L dan BTC5S menggunakan leverage 5x.
• Arah:
  • BTC3L: Token BTC long 3x (L = Long). BTC3L adalah ETF Leveraged Token yang memegang posisi long leverage 3x pada kontrak perpetual BTCUSDT. Membeli BTC3L berarti Anda memegang posisi long 3x di BTC. Jika harga BTC naik 1%, NAV BTC3L naik 3%.
  • BTC3S: Token BTC short 3x (S = Short). BTC3S adalah ETF Leveraged Token yang memegang posisi short leverage 3x pada kontrak perpetual BTCUSDT. Jika harga BTCUSDT turun 1%, NAV BTC3S naik 3%.

Bagaimana Cara Kerja ETF Leveraged Token di Gate?

ETF Leveraged Token di Gate merupakan produk yang dikelola dan diterbitkan oleh tim pengelola profesional dengan nilai aset bersih (NAV) awal 1 USDT.

Setiap ETF Leveraged Token mewakili sejumlah posisi kontrak futures tertentu. Pengelola dana menyesuaikan posisi ini secara dinamis melalui pasar kontrak perpetual untuk menjaga kelipatan leverage sesuai target (misal 3x atau 5x).

ETF Leveraged Token di Gate menggunakan mekanisme rebalancing untuk menyesuaikan posisi futures secara dinamis. Hal ini memastikan agar NAV produk tetap sesuai dengan target leverage harian dan potensi imbal hasil dapat lebih optimal. Pengelola dana mengenakan biaya pengelolaan harian sebesar 0,1% dari NAV untuk menutupi biaya pasar kontrak, funding rate, dan biaya operasional lainnya.

Contoh: Cara Kerja Mekanisme Rebalancing

Fluktuasi harga aset dasar dapat menyebabkan rasio leverage aktual menyimpang dari target. Oleh karena itu, pengelola dana secara berkala melakukan rebalancing agar leverage kembali sesuai target.

Misalkan harga BTC saat ini adalah 100 USDT, dan NAV BTC3L sebesar 1 USDT.

Skenario: Seorang pengguna membeli BTC3L senilai 100 USDT (token leverage 3x).

Kondisi awal:

• Pengelola dana menggunakan 100 USDT sebagai margin untuk membuka posisi long senilai 300 USDT pada kontrak perpetual BTC (leverage 3x).

Harga BTC Naik:

• Jika harga BTC naik 5%, nilai posisi futures naik 15% (5% × 3x).
• NAV BTC3L naik 15% menjadi 115 USDT.

• Karena target leverage BTC3L adalah 3x, pengelola dana menambah 30 USDT ke posisi futures, sehingga total posisi menjadi 345 USDT (115 × 3x) dan leverage kembali ke 3x.

Jika harga aset dasar turun, pengelola dana akan mengurangi posisi agar rasio leverage tetap sesuai target.

Pengguna Gate tidak perlu mengelola posisi futures secara langsung. Pengguna cukup membeli dan menjual ETF Leveraged Token di pasar spot. Ketika memperdagangkan ETF Leveraged Token, pengguna membeli NAV produk, bukan mata uang kripto aslinya.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai mekanisme rebalancing, silakan lihat: Mekanisme Rebalancing Gate ETF Leveraged Token

Fitur Utama ETF Leveraged Token di Gate

1. ETF Leveraged Token adalah produk perpetual (tanpa jatuh tempo) yang tidak memiliki tanggal kadaluarsa atau penyelesaian, sehingga pengguna dapat membeli atau menjual kapan saja.
2. Perdagangan ETF Leveraged Token mirip dengan perdagangan spot—tanpa margin, tanpa jaminan, dan bebas risiko likuidasi.
3. Mekanisme rebalancing membuat ETF Leveraged Token ideal untuk pasar yang sedang tren. Dalam kondisi tersebut, efek compounding dapat meningkatkan imbal hasil. Namun, di pasar yang volatil, rebalancing yang sering dapat menyebabkan penyusutan nilai yang lebih besar.