Mantan eksekutif FTX, Ryan Salame, mencari pembatalan pengakuan bersalah protokol, mengklaim pemerintah melanggar protokol dalam penyelidikan keluarganya.
BlockBeats mengabarkan bahwa pada 22 Agustus, menurut laporan CNBC, mantan eksekutif FTX Ryan Salame mencari pembatalan protokol pengakuan bersalah, dengan mengklaim bahwa pemerintah federal melanggar protokol untuk mengakhiri penyelidikan terhadap mitranya. Dalam dokumen yang diajukan pada hari Rabu, pengacara Salame meminta pembatalan protokol pengakuan bersalah, dan menuduh pemerintah melanggar satu poin kunci dari protokol, yaitu tidak menyelidiki mitranya Michelle Bond. Permohonan tersebut menyatakan: 'Pemerintah menggunakan negosiasi pengakuan bersalah untuk mengancam mitra Salame dan keluarganya.'
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
Mantan eksekutif FTX, Ryan Salame, mencari pembatalan pengakuan bersalah protokol, mengklaim pemerintah melanggar protokol dalam penyelidikan keluarganya.
BlockBeats mengabarkan bahwa pada 22 Agustus, menurut laporan CNBC, mantan eksekutif FTX Ryan Salame mencari pembatalan protokol pengakuan bersalah, dengan mengklaim bahwa pemerintah federal melanggar protokol untuk mengakhiri penyelidikan terhadap mitranya. Dalam dokumen yang diajukan pada hari Rabu, pengacara Salame meminta pembatalan protokol pengakuan bersalah, dan menuduh pemerintah melanggar satu poin kunci dari protokol, yaitu tidak menyelidiki mitranya Michelle Bond. Permohonan tersebut menyatakan: 'Pemerintah menggunakan negosiasi pengakuan bersalah untuk mengancam mitra Salame dan keluarganya.'