Seorang hakim di Amerika Serikat memutuskan bahwa mantan pengacara pribadi Donald Trump, Rudy Giuliani, menghina pengadilan.

Pada 7 Januari, data Gold Ten melaporkan bahwa pada 6 Januari waktu setempat, Hakim Distrik Federal Manhattan AS Lewis Liman memutuskan bahwa mantan pengacara pribadi Presiden Trump dan mantan walikota New York City Rudy Giuliani telah menghina pengadilan karena tidak menyerahkan informasi dan aset seperti yang dituntut dalam putusan penghinaan sebelumnya. Dalam persidangan sebelumnya, Giuliani mengakui bahwa meskipun dia telah menyerahkan sebagian aset, dia masih belum menyerahkan dokumen yang diperlukan untuk mengonversi aset, serta beberapa barang mewah dan uang tunai. Giuliani menjelaskan bahwa persyaratan ini terlalu luas dan tidak pantas, dan bahwa dia tidak dapat memberikan semua informasi tepat waktu karena banyak kasus hukum yang sedang dia tangani. Pengacara Giuliani mengatakan akan terus mengajukan banding.