Dewan Perwakilan Rakyat AS Meluncurkan "Minggu Kripto": RUU Kunci GENIUS dan CLARITY Siap untuk Perdebatan

Dewan Perwakilan Rakyat AS sedang mempersiapkan langkah besar dalam regulasi kripto. Mulai 14 Juli, para pembuat undang-undang akan mengadakan "Minggu Kripto", di mana mereka akan membahas tiga undang-undang utama — GENIUS, CLARITY, dan Undang-Undang Anti-Pengawasan Negara CBDC. Tujuannya adalah untuk membangun kerangka regulasi yang kuat untuk aset digital dan memperkuat posisi AS sebagai pemimpin kripto global.

🔹 Undang-Undang Baru Bertujuan Menjadikan AS Sebagai Superpower Kripto Ketua Layanan Keuangan House, French Hill, menekankan bahwa Amerika Serikat sedang mengambil langkah-langkah bersejarah untuk tetap menjadi pemimpin inovasi global. "Kami ingin aturan yang jelas untuk penerbitan dan pengoperasian stablecoin yang didukung dolar dan untuk secara permanen memblokir penciptaan aset digital bank sentral (CBDC) yang dapat mengancam privasi warga Amerika," kata Hill.

🔹 RUU GENIUS Bergerak ke DPR Setelah Undang-Undang GENIUS disetujui oleh Senat pada bulan Juni dengan suara 68-30, kini undang-undang tersebut menuju ke Dewan Perwakilan Rakyat. RUU ini bertujuan untuk mengatur stablecoin di AS dan akan menjadi fokus utama selama Minggu Kripto. Presiden Donald Trump dan banyak pembuat undang-undang telah menyuarakan dukungan untuk proposal tersebut. Hill mengomentari: “Panduan yang jelas untuk stablecoin sudah sangat ditunggu. RUU ini membawa transparansi dan stabilitas.”

🔹 Undang-Undang CLARITY: Siapa yang Akan Mengatur Kripto? Item penting lainnya adalah Undang-Undang CLARITY, yang bertujuan untuk menetapkan Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas (CFTC) sebagai regulator utama untuk aset digital sambil membatasi yurisdiksi Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC). Dibuat oleh Glenn Thompson dan French Hill, RUU bipartisan ini memiliki dukungan yang kuat. Ketua Thompson berkata: “Sudah saatnya untuk memberikan aturan yang jelas bagi industri kripto. Dewan siap mengirim CLARITY ke Senat.”

🔹 Sebuah Blok di Aset Digital Dollar Undang-Undang Negara Pengawasan Anti-CBDC bertujuan untuk melarang penciptaan aset digital bank sentral (CBDC) yang menurut para pembuat undang-undang dapat disalahgunakan untuk pengawasan keuangan. RUU ini diharapkan mendapat dukungan luas selama Pekan Kripto.

🔹 Revolusi Kripto: AS Berupaya Memimpin Era Web3 Senator Cynthia Lummis memuji upaya kolaboratif para pembuat undang-undang untuk menyediakan regulasi yang jelas dan efektif untuk aset digital. Dia menyoroti pekerjaannya dengan Hill dan Thompson sebagai hal yang penting untuk membentuk masa depan ruang kripto. Perwakilan Bryan Steil merangkum momentum: “Era keemasan aset digital telah tiba, dan AS akan memimpinnya. Melalui pengesahan undang-undang ini, kita akan berada di garis depan gerakan Web3 global.”

#USPolitics , #Stablecoins , #crypto , #Regulasi , #CBDC

Tetap selangkah lebih maju – ikuti profil kami dan tetap terinformasi tentang segala hal penting di dunia Kripto! Pemberitahuan: ,,Informasi dan pandangan yang disajikan dalam artikel ini ditujukan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan tidak boleh dianggap sebagai saran investasi dalam situasi apa pun. Konten halaman ini tidak boleh dianggap sebagai saran keuangan, investasi, atau bentuk saran lainnya. Kami memperingatkan bahwa berinvestasi dalam Kripto dapat berisiko dan dapat menyebabkan kerugian finansial.

Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)